Selamat Datang di
Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf!

Sebagai salah satu program studi terbaik di Kalimantan Tengah dan Indonesia, Program Manajemen Zakat dan Wakaf menawarkan lingkungan pendidikan yang dinamis bagi generasi muda Indonesia.

Program studi Manajemen dan Wakaf berada di bawah naungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Palangka Raya.

Palangka Raya, 28 Juni 2024 – Dua orang mahasiswa Prodi Manajemen Zakat dan Wakaf IAIN Palangka Raya, Zulfariannur dan Nur Ribkhi Ibnu Zulfa, telah berhasil menyelesaikan program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Lembaga Amil Zakat (LAZ) Dompet Dhuafa Kalimantan Tengah (Kalteng). Program magang yang berlangsung dari tanggal 1 Maret hingga 30 Juni ini ditutup dengan prosesi penjemputan mahasiswa oleh Kepala Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf
Program magang ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam pengelolaan zakat dan wakaf, serta meningkatkan kompetensi mereka dalam bidang filantropi Islam.

Mahasiswa dilibatkan langsung dalam berbagai kegiatan operasional di LAZ Dompet Dhuafa Kalteng, termasuk pengumpulan, pengelolaan, dan penyaluran zakat serta program-program pemberdayaan masyarakat.
Muhammad Noor Sayuti, B.A., M.E. Kaprodi MAZAWA FEBI IAIN Palangka Raya, mengungkapkan bahwa kegiatan magang ini merupakan bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. “Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar langsung di lapangan, mengasah keterampilan praktis, dan memahami dinamika kerja di lembaga filantropi. Kami berharap pengalaman ini dapat menjadi bekal berharga bagi mereka dalam karir profesionalnya nanti,”

Manfaat yang dirasakan oleh mahasiswa sangatlah beragam. Mereka tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga belajar bagaimana mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di kelas ke dalam situasi nyata. “Magang di Dompet Dhuafa Kalteng benar-benar membuka wawasan saya tentang pentingnya pengelolaan zakat dan wakaf yang profesional. Saya belajar banyak tentang manajemen dana sosial dan bagaimana menyusun program pemberdayaan masyarakat yang tepat sasaran,” kata Zulfariannur, salah satu peserta magang.
Nur Ribkhi Ibnu Zulfa juga menyampaikan pengalamannya, “Selama magang, saya mendapatkan banyak pelajaran berharga tentang praktik zakat dan wakaf yang efektif dan efisien. Ini merupakan pengalaman yang tidak ternilai dan sangat bermanfaat bagi masa depan saya.”

Selain itu, LAZ Dompet Dhuafa Kalteng juga memperoleh manfaat dari kehadiran para mahasiswa magang ini. Dengan tambahan tenaga dan ide-ide segar dari para mahasiswa, berbagai program dapat berjalan lebih efektif dan inovatif. Direktur Keuangan LAZ Dompet Dhuafa Kalteng, Bapak Puji Siswanto, menyatakan, “Kehadiran mahasiswa magang dari IAIN Palangka Raya sangat membantu kami dalam meningkatkan kinerja lembaga. Mereka membawa semangat dan perspektif baru yang sangat bermanfaat bagi perkembangan program kami.”

Dengan berakhirnya program magang ini, para mahasiswa diharapkan dapat membawa pulang pengalaman berharga yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan profesional mereka di masa mendatang. Sementara itu, LAZ Dompet Dhuafa Kalteng berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan semakin mempererat hubungan antara lembaga pendidikan dan lembaga filantropi untuk menciptakan generasi yang lebih peduli dan profesional dalam mengelola dana sosial umat.